Sabtu, 24 September 2022

Badan Pangan Nasional gandeng Generasi Muda Terapkan Lifestyle Baru

Badan Pangan Nasional gandeng Generasi Muda Terapkan Lifestyle Baru

Foto: Dok. Humas NFA
NFA gandeng UGM kerja sama B2SA

Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) meluncurkan gerakan Pangan Beragam, Bergizi Seimbang, dan Aman (B2SA) Goes to Campus ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara kedua belah pihak. Kepala NFA Arief Prasetyo Adi mengatakan, Gerakan Pangan B2SA Goes to Campus mencakup kegiatan kampaye, promosi dan edukasi pangan B2SA. Pengembangan menu B2SA pada kantin kampus, merdeka belajar melalui pendampingan kegiatan B2SA oleh mahasiswa.

 

Peningkatan kapasitas SDM keamanan pangan, dan pengawasan terpadu keamanan pangan segar. “Berdasarkan Perpres Nomor 66 Tahun 2021, Badan Pangan Nasional melaksanakan tugas pemerintahan di bidang pangan, diantaranya penganekaragaman konsumsi dan keamanan mutu pangan,” katanya, Yogyakarta (23/09).

 

Menggandeng UGM dalam program ini, menurut Arief, tidak terlepas dari kontribusi dan sejarah panjang UGM dalam hal penelitian, kajian, dan rekomendasi tentang pangan dan ketahanan pangan. “Ini merupakan Gerakan B2SA Goes to campus perdana. Selama ini UGM sangat dekat dengan Badan Pangan Nasional. Banyak sekali hasil penelitian, kajian dan rekomendasi dari UGM yang sangat membantu kami memastikan ketahanan pangan nasional,” ungkapnya.

 

Selain itu, kekuatan civitas akademika UGM menjadi faktor pendorong yang diharapkan dapat semakin memasyarakatkan B2SA sebagai sebuah gerakan ketahanan pangan nasional. “UGM memiliki jumlah mahasiswa dan alumni yang telah tersebar serta berprestasi di berbagai bidang. Terbukti, UGM selalu mencetak pemimpin bangsa dan tokoh berkelas dunia dari tahun ke tahun. Diharapkan melalui kerja sama dengan civitas UGM, gerakan B2SA akan semakin masif dan memasyarakat, khususnya di kalangan generasi muda, yaitu gen millennials dan gen z,” ungkapnya.

 

Arief melanjutkan, sosialisasi pangan B2SA kepada generasi muda, agar gerakan ini bukan menjadi slogan saja tetapi juga lifestyle baru. Sehingga dari kerja sama ini mengajak mahasiswa turut mempromosikan gerakan B2SA. “Kami mengapresiasi UGM sebagai kampus yang menerapkan pola konsumsi B2SA. Kami yakin MoU dan gerakan ini akan diimplementasikan dengan baik melalui program yang konkrit dan terukur, sehingga UGM menjadi episentrum gerakan B2SA kampus nasional,” ujarnya.

 

Sementara itu, Rektor UGM Prof. Dr. Ova Emilia mengatakan, gerakan B2SA yang di canangkan NFA sejalan dengan semangat UGM untuk berperan dan menjawab tantangan kebutuhan pangan di Indonesia. Pasalnya, ketahanan sangat erat kaitannya dengan pembangunan sumber daya manusia yang unggul untuk menopang pembangunan nasional.

 

Ia menjelaskan, komitmen UGM dalam penguatan sektor pangan, salah satunya, dimaknai dalam momentum Dies Natalis ke-73 dengan menetapkan tema “Pangan Berdaulat, Bangsa Bermartabat” serta penandatanganan kerja sama gerakan pangan B2SA Goes to Campus dennasional “Dies Natalis ke-73 menjadi momentum untuk menggelorakan semangat kreatifitas dan inovasi dalam bidang pertanian dan pangan dengan memperhatikan sisi pengelolaan maupun aspek ekologis keberlangsungan pertanian,” tambahnya.

 

Sabrina Yuniawati.

 
Agrina Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain