Jamu sebagai bagian dari life style
Cucu pendiri PT Mustika Ratu, perusahaan jamu dan kosmetika ini tak hanya piawai membisniskan jamu. Kusuma Ida Anjani yang menjabat Direktur Pengembangan Bisnis dan Inovasi Mustika Ratu ini juga mengonsumsi jamu dan vitamin untuk menjaga daya tahan tubuhnya selama pandemi.
“Saat weekend mau makan berlemak seperti masakan padang, ada healing (penyembuhan) dengan minum jamu khusus, seperti Lokol Tea, sangat efektif buat tubuh saya. Selain itu, banyak bersyukur karena di tengah pandemi banyak tantangan dan cobaan sehingga harus tetap berpikir positif,” urai Kusuma saat diwawancarai AGRINA di Jakarta (24/02).
Wanita karier sekaligus ibu rumah tangga berusia 33 tahun ini menjadikan jamu sebagai bagian dari life style. Bukan dikonsumsi sesaat, jamu sudah menjadi kebutuhan sehari-hari. Jamu yang kerap ia konsumsi adalah gula asam untuk meningkatkan metabolisme dalam tubuh.
“Saya suka asem jawa, lalu kunyit asem diminum saat haid. Minum jamu tidak perlu ragu, takut pahit, dan lainnya karena produk Mustika Ratu memiliki kandungan asli rempah dan campuran gula aren agar tidak pahit. Jamu tidak mengandung bahan berbahaya atau kimia obat,” ujarnya berpromosi.
Sabrina Yuniawati
