Dulu jongos kini bos empat perusahaan
Sosok pria bertubuh besar dan berambut kribo ini bernama Bernadus Yosep Te Victoria atau biasa dipanggil Jos Oren.
Namanya menjadi buah bibir setelah muncul di acara talk show salah satu televisi swasta pada 2019.
Perjalanan hidupnya penuh inspirasi, dari seorang office boy atau diistilahkan jongos, kini menjadi bos sukses memimpin empat perusahaan dibidang media digital pada 2007.
Tidak hanya itu, dia juga mendirikan yayasan pendidikan dan Numyseed Academy bidang perhotelan di Cianjur, Jabar.
Saat pandemi Covid-19 mulai melanda Indonesia, Jos memulai bisnis baru, Ayam Geprek Jongos. Berlokasi di Tambun, Bekasi, Jabar, ia menampung ayam kampung produksi temannya di Batang, Jateng, untuk diolah menjadi ayam geprek.
“Awal pandemi semua PH (Production House), digital, advertising terhenti, bingung mau ngapain di rumah. Istri menyarankan bisnis ayam lagi karena dicari ibu-ibu komplek. Saya mikir pelihara ayam butuh waktu, lebih baik hasil ternak teman dikirim ke Bekasi dan diolah.
Saya coba masak ayam goreng memakai bumbu tradisional dan sambal terasi khas Jos Oren, banyak yang bilang enak,” cerita Jos yang pernah gagal jadi peternak ayam ini.
Permintaan ayam gepreknya ternyata lumayan. “Seminggu bisa mencapai 3.000 ekor ayam kampung,” terang bapak yang menuangkan kisah hidupnya dalam buku berjudul I’M Jongos itu.
Sabrina Yuniawati
