Kepedulian terhadap lingkungan diwujudkan dengan berkebun di pekarangan rumah
Vokalis band The Rain ini memang cukup vokal menyuarakan isu lingkungan. Salah satu contoh tertuang dalam Today for Our Tomorrow, lagu tentang lingkungan yang diluncurkan bertepatan dengan peringatan Hari Musik Nasional 2020.
“Lagu tersebut tentang krisis iklim.Adanya ajakan bergerak hari ini,hasilnya untuk besok. Bicaranya bukan lagi untuk anak cucu kita tapi memang sudah dirasakan oleh generasi sekarang. Ini memang terdengar klise tapi harus sering disuarakan,” cetusnya pada “Talk Show EU Earth Day 2021” yang diselenggarakan Delegasi Uni Eropa untuk Indonesia (22/04).
Lulusan Fakultas Kehutanan UGM itu mengakui dirinya belum konsisten dalam organisasi lingkungan. Namun, kepeduliannya terhadap lingkungan telah diwujudkannya dengan berkebun di pekarangan rumah.
“Saya masih amatiran dalam berkebun. Awal tanam cabe, gagal lalu coba lagi dan berhasil, kuncinya konsisten. Sekarang sudah bisa tanam cabe keriting, cabe rawit, cabe madura, tomat, mungkin akan ada tanaman lain. Saat panen tiba, itu membuat saya senang karena bisa merasakan hasil budidaya sendiri,” ungkapnya sambil tersenyum.
Dalam waktu dekat The Rain siap merilis lagu bertema lingkungan bertajuk “Laut Bukan Tempat Sampahmu”. Isinya nyentil wisatawan yang berlibur ke pantai atau laut di Indonesia jangan meninggalkan sampah sisa makanan.
Sabrina Yuniawati
