Foto: Istimewa
Panen Udang Vaname Siklus II Politeknik KP mencapai 3,2 ton.
Jakarta (AGrINA-ONLINE.COM). Politeknik KP Pangandaran belum lama ini melaksanakan panen Udang Vaname Siklus II dengan produksi mencapai 3,2 ton. Kegiatan panen udang ini merupakan hasil kegiatan praktek produksi taruna dengan konsep pembelajaran melalui Pendekatan Teaching Factory (TEFA).
TEFA menjadi salah satu konsep yang menjadi keunggulan pola pendidikan vokasi Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam mencetak SDM terampil untuk siap kerja dan berwirausaha. Para siswa diajarkan secara langsung hal teknis kelautan perikanan melalui kegiatan di lapangan dan tidak hanya praktik laboratorium.
“Target kami untuk para taruna yaitu menjadi agen-agen masyarakat. Mereka juga dibimbing untuk menjadi wirausaha, untuk bersama bangun sektor perikanan budidaya," ungkap Kepala Badan Riset Sumber Daya Manusia Kelautan Dan Perikanan (BRSDM KP), Sjarief Widjaja.
Sementara itu, untuk mendorong terciptanya wirausaha di bidang perikanan dan kelautan, KKP memiliki lembaga pinjaman LPUMKP (Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan). “Bantuan tersebut berupa dana pinjaman dengan bunga sebesar 3% per tahun," terangnya.
Sjarief juga mendorong penyuluh perikanan untuk berwirausaha. Sehingga dapat menjadi contoh bagi masyarakat dalam usaha budidaya perikanan. Para penyuluh juga harus terus berkarya.
Staf Ahli Menteri Bidang Ekologi dan Sumber Daya Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Pamuji Lestari menimpali, satuan pendidikan KP harus dapat menghasilkan pendapatan yang berasal dari dalam. Kita harus menggejot budidaya perikanan dengan tetap menjaga kelestarian.
Direktur Politeknik KP Pangandaran, DH Guntur Prabowo, menjelaskan, belum lama ini menghasilkan 8 kuintal/800 kg per tambak, atau 3,2 ton di 4 tambak, dengan luas lahan 1600 m2, dengan jumlah tebar 200.000 ekor (50.000 ekor / Kolam) dan masa pemeliharaan 100 hari.
"Budidaya udang vaname di tambak Kampus Politeknik KP Pangandaran untuk mengembangkan kompetensi SDM dan merupakan bentuk nyata hasil kegiatan praktek produksi taruna dengan konsep pembelajaran melalui Pendekatan TEFA," papar Guntur.
Kepala BRSDM turut meresmikan Poltek Mart, Politeknik KP Pangandaran yang berada di Kawasan Pelabuhan Perikanan Cikidang. Poltek Mart dikelola langsung oleh Unit Kewirausahaan dan Koperasi Poltek, Adapun produk yang dijual merupakan produk buatan taruna/i seperti, Djeruzu, Mangrove Chips, Evaleen Chocolate, Jelly Mang Ice, dan oleh-oleh khas Pangandaran lainnya.
Try Surya A