Selasa, 7 Mei 2019

Menggenjot Produksi Jagung ala Kementan

Menggenjot Produksi Jagung ala Kementan

Foto: Galuh Ilmia Cahyaningtyas
Arnen Sri Gemala, permintaan di dalam negeri masih sangat tinggi, tetapi tingkat produksi masih belum mencukupi

Kementerian Pertanian selalu mematok target tinggi produksi jagung. Bagaimana realisasinya?
 
Kementerian Pertanian (Kementan) menaruh target produksi jagung sebesar 33,13 juta ton pada 2019 mendatang. Target ini meningkat 40,5% dibandingkan capaian produksi pada 2016. Faktanya di lapangan. Budidaya jagung di Indonesia masih menemui kendala sampai dengan saat ini. 
 
Kebanyakan, lemahnya budidaya “emas pipilan” ini berasal dari sisi mutu dan kualitas. Kasi Intensifikasi Jagung, Subdit Jasela, Direktorat Serelia, Ditjen Tanaman Pangan, Kementan, Arnen Sri Gemala menyampaikan, hasil produksi jagung masih belum berdaya saing.
 
“Kualitas produksi belum stabil, proses produksi masih tradisional, permodalan terbatas hingga tenaga dan infrastruktur belum memadai,” rinci dia dalam AGRINA Agribusiness Outlook di Jakarta, Kamis (11/4).
 
Dari sisi pasar, permintaan di dalam negeri masih sangat tinggi, tetapi tingkat produksi masih belum mencukupi. Potensi produksi bisa diselesaikan dengan memanfaatkan lahan luas yang tersedia di dalam negeri. Namun, imbuh Arnen, ancaman terbesar yang dihadapi adalah harga jagung impor yang lebih murah.
 
Dalam mendorong produktivitas dan swasembada jagung, perlu adanya pengoptimalan sumber daya manusia, manajemen stok, serta tata niaga jagung yang kondusif. “Ini merupakan alternatif yang perlu dilakukan secepatnya. Upaya inilah yang dilakukan Kementan,” jelasnya bersemangat.
 
Kelanjutan tentang tulisan ini baca di Majalah AGRINA versi Cetak volume 15 Edisi No. 299 yang terbit Mei 2019. Atau, klik : https://ebooks.gramedia.com/id/majalah/agrina, https://higoapps.com/browse?search=agrina, https://www.mahoni.com, dan https://www.magzter.com/ID/PT.-Permata-Wacana-Lestari/Agrina/Business/

 
Agrina Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain