Sudah saatnya peternak mencurahkan perhatian pada sesuatu yang kecil tapi bermanfaat untuk mencapai produktivitas optimal.
Dalam peternakan ayam, baik pedaging maupun petelur, pemanfaatan vitamin sudah lazim. Pemberian vitamin ini untuk meningkatkan produksi, mengatasi defisiensi vitamin dan asam amino, mempercepat pertumbuhan dan bobot badan ayam, menjaga kesehatan tubuh ayam serta meningkatkan fertilitas dan daya tetas telur.
Membantu Metabolisme
Menurut Wayan T. Wibawan, Dekan Fakultas Kedokteran Hewan IPB, vitamin merupakan senyawa organik yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit sehingga disebut pula dengan mikronutrien. Kendati demikian, vitamin ini mempunyai fungsi dan peranan yang sangat besar terhadap produktivitas ayam. Ketersediaan vitamin akan membantu proses metabolisme zat nutrisi lainnya, seperti karbohidrat, protein dan lemak sehingga dapat dicerna dan diserap oleh tubuh ayam. Karena itu, “Defisiensi salah satu vitamin akan berpengaruh terhadap performa produksi telur maupun pertumbuhan ayam pedaging,” ucapnya ketika dihubungi melalui telepon.
Sementara itu Maureen Kalona Kandou, Vice President PT Vaksindo Satwa Nusantara, salah satu produsen vaksin dan vitamin di Gunung Putri, Bekasi, menjabarkan, vitamin yang dibutuhkan ayam terdiri dari 13 jenis.
Ketigabelas vitamin ini digolongkan dalam dua kelompok, yaitu vitamin yang dapat larut lemak dan vitamin larut dalam air. Kelompok pertama terdiri dari Vitamin A, D, E, dan K. Sedangkan kelompok kedua mencakup 9 jenis, 8 di antaranya termasuk kelompok Vitamin B, dan asam askorbat (Vitamin C). Vitamin B terdiri dari B1 (thiamin), B2 (riboflavin), niasin, B6 (piridoksin), biotin, asam pantothenat, asam folat dan B12 (cobalamin). “Pengelompokan tersebut karena Vitamin B berperan utama dalam proses metabolisme,” jelas Maureen.
Manfaat Vitamin
Lebih jauh Maureen merinci, pihaknya membuat 12 jenis produk vitamin tetapi kini yang diandalkan hanya 5 produk, yakni Biominovit, Carnyvit, Vitakur, Oxolinal, dan Bio Stress Plus. “Kami memilih andalan produk ini karena memang sudah mempunyai nama dan digemari oleh peternak ayam, baik peternak ayam broiler maupun peternak ayam layer,” katanya.
Biominovit merupakan kombinasi multivitamin dan asam amino yang berperan dalam peningkatan produksi telur dan daging. Komposisinya mengandung Vitamin A, D3, E, B1, B2, B6, B12, choline bitartrat,nicotinamide, inositol, Ca – d – pantotenat, serta asam amino dan laktosa. “Peternak menggunakan produk ini untuk mengatasi defisiensi vitamin dan asam amino, mempercepat pertumbuhan dan pertambahan berat badan, mempercepat atau meningkatkan produksi telur, meningkatkan fertilitas dan daya tetas telur, mempercepat penyembuhan penyakit,“ papar Maureen.
Selanjutnya, Vitakur, dibuat dari penggabungan vitamin dan asam animo ditambah ekstrak herbal pilihan berupa kunyit dan temulawak yang diolah secara modern. “Hasil produksi ekstrak ini akan lebih stabil, terstandar, dan bebas residu,” imbuh Maureen bernada promosi.
Produk mengandung herbal tersebut bersifat antibakteri khususnya terhadap Escherichia coli, Salmonella enteritidis, dan Staphilococcus aureus. Kandungan kurkuminoid dari temulawak dan minyak asiri dari kunyit membuatnya tidak menimbulkan resistensi. Kurkuminoid juga dapat merangsang dinding empedu sehingga pencernaan lebih sempurna. Sedangkan minyak asiri mencegah keluarnya asam lambung berlebihan dan mengurangi gerak peristaltik usus yang terlalu kuat. Herbal ini juga mampu melindungi hati, mencegah defisiensi vitamin karena mengandung Vitamin A, D3, E, K3, B12, dan C serta berperan membentuk jaringan tubuh yang sehat lantaran kandungan lisin dan metioninnya.
Yan Suhendar