Masih maraknya penjualan daging yang tidak memenuhi standar kesehatan, seperti daging gelonggongan, sangat memprihatinkan karena bisa membahayakan konsumen.
Untuk mencegah mendapatkan daging yang tidak layak konsumsi, konsumen perlu memperhatikan berbagai tips aman dalam memilih daging. Dr. drh. Denny W. Lukman, M.Si, ahli kesehatan masyarakat veteriner, Fak. Kedokteran Hewan IPB, membeberkan tips aman dalam memilih daging diawali dengan memilih warna daging yang segar. Untuk daging ayam, warnanya putih cerah, sedangkan daging sapi harus merah cerah dan tidak tercium adanya bau menyimpang (busuk). “kalau membeli daging yang sudah didinginkan, pastikan daging tersebut berada di freezer pada suhu 4o—7oC,” ujar Denny lewat telepon.
Berhati-hati
Sependapat dengan Denny, drh. Turni Rusli Syamsudin, Direktur Kesmavet, Ditjen Peternakan, Deptan, menyatakan, konsumen harus berhati-hati memilih daging sebelum membeli. Caranya, pilihlah daging berwarna lebih terang dibandingkan yang lain. Khusus daging kambing, pilihlah yang merah dan agak pucat. Sedangkan untuk memilih daging kerbau, pilihlah daging yang agak gelap.
“Secara umum, pilihlah daging yang berwarna segar, tidak bau, dan kenyal. Jika masih belum yakin, cobalah tusuk daging dengan salah satu jari tangan. Jika jari tidak melesak berarti daging tersebut bagus,” jelas Turni.
Lebih lanjutnya mengenai liputan ini baca di Tabloid AGRINA versi Cetak volume 4 Edisi No. 88 yang terbit pada Rabu, 15 Oktober 2008.
