Kamis, 13 Desember 2012

Tengok Katam Sebelum Menanam

Perubahan iklim yang semakin tidak menentu telah berdampak pada 60% lahan penghasil tanaman pangan dunia. Oleh karena itu, Kementerian Pertanian telah menyusun strategi dan kebijakan serta menyiapkan berbagai program dan teknologi, baik yang berkaitan dengan adaptasi maupun mitigasi perubahan iklim.

Salah satu inovasi yang dihasilkan untuk adaptasi perubahan iklim adalah sistem informasi Kalender Tanam (Katam) terpadu. “Kementan sudah menyiapkan kalender tanam terpadu yaitu sebuh sistem yang memberikan informasi kepada masyarakat luas, pengambil kebijakan baik pusat, daerah, sampai ke petani,” ungkap Kepala Badan Litbang Pertanian Haryono dalam Seminar dan Lokakarya Nasional bertema perubahan iklim, kalender tanam dan sistem informasi sumber daya lahan dan taman di Jakarta, Rabu (12/12).

Di dalamnya, tambah Haryono, berisi informasi dasar yang sangat penting, antara lain ada rekomendasi pemupukan, rekomendasi varietas yang ditanam, termasuk ada juga informasi mengenai potensi kekeringan dan banjir. Juga kemungkinan serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT).

Haryono berharap, Leadership di daerah/kepala dinas baik di provinsi maupun di kabupaten harus menggerakan pertanian di daerahnya dengan membaca kalender tanam terpadu. Dengan membaca kalender tanam, perubahan iklim dapat ditangkap dan diinformasikan dengan cepat kepada petani,” jelasnya.

Untuk mempermudah persebaran informasi, Litbang pertanian membuat Katam tersebut dalam bentuk web yang dapat diakses oleh semua orang. Caranya tinggal klik www.litbang.deptan.go.id. Jadi selamat mencoba.

Ratna Budi W

 
Agrina Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain