Capaian yang telah diraih KKP selama 2010 adalah peningkatan Pendapatan Domestik Bruto (PDB) menjadi 3.14% atau sebesar Rp148.16 triliun. Sektor perikanan menyumbang PDB sebesar 19% dari sisi sektor pertanian atau urutan kedua di bawah sektor tanaman bahan makanan.
Produksi perikanan di 2010 sebesar 10.83 juta ton yang disumbang dari sektor budidaya sebanyak 50.55% dan penangkapan sebanyak 49.45%. sektor perikanan tangkap tidak mengalami peningkatan banyak, sedangkan “Budidaya mengalami peningkatan dan sudah melebihi target yang direncanakan,” ujar Fadel Muhammad saat memaparkan presentai refleksi 2010.
Volume perikanan budidaya kini telah melampaui perikanan tangkap. “Tahun 2011 target kenaikan (Budidaya) 27%,” imbuhnya.
Ekspor hasil perikanan pun naik 8.05% menjadi USD 2.66 miliar. “Kenaikan ini sesuai dengan rencana kita. tetapi untuk udang, 2010 kita masih impor induknya udang dari California dan Hawaii. Target 2011 bila memungkinkan broodstoack center tidak lagi impor,” unggkap Fadel.
Kenaikan ekspor hasil perikanan dipicu oleh terjadinya resesi di negara-negara maju. Terkait dengan peningkatan ekspor perikanan, neraca peragangan produk perikanan pun mengalami peningkatan surplus sebesar 7.06%.
Menurut Fadel, yang tidak terlalu menggembirakan, tingkat konsumsi ikan domestik tidak mengalami peningkatan berarti. Konsumsi ikan domestik semula sebesar 30.17 kg/orang/tahun hanya meningkat menjadi 30.47 kg/orang/tahun. “Harapan saya di sini bisa meningkat tapi rupanya tidak besar kenaikannya. Saya juga heran kenapa padahal kita sudah mengkampanyekan makan ikan,” ujar Fadel.
Tingkat konsumsi pun belum merata di setiap daerah. Oleh sebab itu, kampanye gemar makan ikan akan terus digemborkan. Demi menjaga kelestarian lingkungan peraira dan menjaga biota laut agar tidak punah, KKP berhasil menambah luasan kawasan konservasi perairan mencapai 13.97 juta ha di 2010.
Pengelolaan pulau-pulau kecil dan pulau kecil terluar juga menjadi tolak ukur kinerja KKP. Untuk itu KKP telah menyusun blue print Pulau Nipa, menyusun grand strategy pulau-pulau kecil terluar, dan memfasilitasi investasi 5 pulau kecil, yaitu Pulau Anak Sambu, Pulau Tabuhan, Pulau Bawal, Pulau Miang Besar, dan Pulau Nipa.
Windi Listianingsih
