Program jangka menengah harus tetap mengacu pada amanah pembangunan peternakan. Maka, walaupun tantangan dan permasalahan dalam pembangunan peternakan kedepan akan semakin besar.
“Tantangan dan permasalahan tersebut akan mudah diatasi apabila kita bersama-sama menghadapinya,” kata Dirjen Peternakan dan Kesehatan Drh. Prabowo Respatiyo Caturroso, MM, Ph.D Prabowo dalam acara serah terima jabatan (sertijab) di jajaran eselon II direktorat jendaral peternakan Kemneterian Pertanian.
Selain itu, Prabowo menegaskan, jabatan yang sekarang ini adalah suatu amanah. “Jabatan ini adalah amanah maka harus dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab untuk kepentingan masyarakat,” tambah Prabowo katanya di gedung Kementerian Pertanian, Setelah melakukan acara serah terima jabatan (Sertijab) kepada pejabat eselon II, Selasa(30/11).
Oleh karena itu, tambah Prabowo kepercayaan serta amanah yang telah diberikan hendaknya dilaksanakan untuk meningkatkan kinerja melalui semangat kerja dan dedikasi yang tinggi. Sebab tujaunnya untuk mewujudkan citra organisasi maupun cita-cita pembangunan khususnya sektor peternakan.
Dalam Sertijab itu, Prabowo berharap pergatian ini bisa dijadikan momemtum yang baik bagi unit kerja di Direktorat Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. Selain itu, agar setiap orang bisa bekerja dalam satu tim yang kuat dan solid serta dapat saling koordinasi.
Sebab, lanjut Prabowo, tugas pokok pembangunan peternakan diantaranya meningkatkan produksi dan produktivitas peternakan untuk meningkatkan pendapatan, kesejahteraan dan dan kesehatan masyarakat. Selain itu, juga mencerdaskan umat manusia dan pelestarian pelestarian lingkungan.
Semuannya, Prabowo menjelaskan, merupakan suatu investasi untuk jangka panjang dan tanggung jawab bersama untuk mewujudkannya. “Namun untuk mencapai itu semua diperlukan diperlukan komitmen dan kerjasama yang baik dalam lingkungan ataupun sektor-sektor yang terkait lainnya,” katanya.
Prabowo mengatakan, selain komitmen dan koordinasi yang diharapkan bisa menyatukan gerak langkah pelaksanaan pembangunan peternakan.
Adapun nama sejumlah pejabat yang baru dilantik adalah Ir. Fauzi Luthan sebagai Sekretaris Jenderal. Ir Abubakar SE. MM sebagai Direktur Perbibitan, Ir Mursyid Ma’sum, M.Agr sebagai Direktur Pakan Ternak, Drh. Pudjiatmoko. Ph D sebagai Direktur Kesehatan Hewan, Drh Djajadi Gunawan Direktur Kesehatan Masyarakat Vertenier dan Paska Panen, Drh.Ir Endang Pudjiastuti Pusat Vertenier Farma Surabaya, Drh. I Ketut Diarmita, M P sebagai Balai Besar Vertenier Denpasar, dan Drh Enuh Raharjo sebagai Balai Besar dan sertifkasi Obat Hewan Gunungsindur, Bogor.
Yuwono Ibnu Nugroho
