Selasa, 17 April 2007

Buah Pengeruk Dolar

Buah-buahan telah menjelma menjadi barang dagangan internasional. Dan, setiap tahun permintaan dunia terhadap buah-buahan terus meningkat.

Buah-buahan tropis Indonesia sangat diminati pasar internasional. Lebih dari 10 negara yang membutuhkan pasokan buah dari tanah air. Jenis buah yang laku antara lain manggis, pisang, nenas, pepaya, alpukat, dan mangga.

Sayang, sampai saat ini, ekspor buah segar masih terkendala mahalnya transportasi. Pasalnya, Indonesia belum memiliki transportasi yang efektif. Padahal, buah segar memerlukan distribusi yang cepat, apalagi untuk ekspor ke Uni Eropa maupun Amerika Serikat.

Di tingkat produksi pun masih berkendala. Produksi tersebar di unit petani kecil sehingga produk dan pemasaran tidak efisien. Akibatnya, keuntungan yang diperoleh petani relatif kecil.

Memang, tekni budidaya buah-buahan kita umumnya masih tradisional. Padahal, bila petani mau menerapkan teknologi, peluang peningkatan produksi, kualitas, dan pemasaran masih bisa diharapkan. Walau begitu, peluang ekspor buah-buahan masih terbuka. Negara yang potensial untuk menjadi tujuan pasar adalah Uni Eropa, Timur Tengah, China, dan negara-negara pecahan Uni Soviet. Meski jaraknya jauh, setelah dihitung, ekspor ke Eropa maupun Amerika, masih untung.

 

Lebih jauh mengenai buah-buahan ekspor ini Anda bisa membacanya di di Tabloid Agrina versi Cetak volume 2 Edisi No. 51 pada halaman 6 yang terbit pada Rabu, 18 April 2007.

 

 
Agrina Update + Moment Update + Cetak Update +

Artikel Lain