Hal tersebut diutarakan Kepala Sub Dinas Ketahanan Pangan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangkalan Madura, Fanani, Rabu (6/9).
Menurut Fanani, daerah yang paling parah dilanda kekeringan di Kabupaten Bangkalan adalah Kecamatan Blega, yakni seluas 125 hektar yang terdiri dari sembilan desa. Sedangkan di Kecamatan Modung, kekeringan melanda 105 hektar yang terdiri dari tujuh desa.
Untuk kerusakan areal tanaman jagung yang paling parah, lanjutnya, berada di tiga kecamatan antara lain Blega, Modung dan Galis. Rinciannya, di Kecamatan Blega ada 45 hektar, di Kecamatan Modung ada 45 hektar dan di Kecamatan Galis ada delapan hektar. (doa)
Sumber : Elshinta