1. Home
  2. »
  3. Berita
  4. »
  5. Optimalisasi Perhutanan Sosial untuk Swasembada Jagung

Menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2025, Pasokan dan Harga Pangan di Jawa Barat Stabil

Bandung, Agrina-online.com. Stok dan harga pangan di Jawa Barat dalam kondisi stabil menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadan dan Idul Fitri 2025. Hal ini berdasarkan pemantauan pasokan dan harga pangan di wilayah Kota dan Kabupaten Bandung yang dilakukan oleh Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, Perum BULOG, Dinas Perindag Jawa Barat, Satgas Pangan, dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten/Kota se-Jawa Barat telah melaksanakan pemantauan pasokan dan harga pangan di wilayah Kota dan Kabupaten Bandung pada 24-25 Maret 2025.

Kegiatan pemantauan ini dilaksanakan berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional Nomor 32.1 Tahun 2025 yang bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan selama periode Ramadan dan Idul Fitri. Pemantauan dilakukan di beberapa lokasi strategis, antara lain Pasar Gede Bage, Gudang Beras Perum Bulog Jawa Barat, Ritel Modern Lotte Mart, Pasar Soreang, Ritel Modern Yogya Soreang, dan petani bawang merah di Cimenyan.

Hasil pemantauan menunjukkan, ketersediaan stok komoditas pangan pokok seperti beras premium, beras medium, beras SPHP, daging ayam ras, telur ayam ras, daging sapi, cabai, bawang merah, dan bawang putih terpantau tersedia dan cukup. Adapun harga komoditas pangan pokok terpantau stabil.

Pemantauan dari sisi keamanan pangan oleh OKKPD Jawa Barat juga menunjukkan bahwa komoditas pangan di Pasar Gede Bage aman untuk dikonsumsi. Sementara itu, terdapat stok bawang merah di petani bawang merah Cimenyan sebanyak 100 ton dengan luas lahan tanam bawang merah 500 hektar dan cabai 250 hektar.

“Berdasarkan hasil pemantauan, kami memastikan bahwa pasokan pangan di Jawa Barat dalam kondisi aman dan harga stabil menjelang Ramadan dan Idul Fitri 2025,” ujar Direktur Ketersediaan Pangan NFA Indra Wijayanto (26/3/2025).

Indra menegaskan, pihaknya terus berkoordinasi terkait stabilitas pangan. “Kami akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, serta memastikan keamanan pangan bagi masyarakat,” katanya.

Di lokasi berbeda, Kepala NFA, Arief Prasetyo Adi mengimbau masyarakat untuk tetap berbelanja secara bijak dan tidak membeli pangan secara berlebihan. Pemerintah akan terus berupaya menjaga ketersediaan dan stabilitas harga pangan agar masyarakat dapat menjalankan ibadah Ramadan dan merayakan Idul Fitri dengan tenang.

“Kondisi pasokan dan harga pangan jelang Idul Fitri 2025 secara umum terpantau stabil, kami imbau masyarakat tetap berbelanja bijak sesuai dengan kebutuhannya,” tutupnya.

 

Sabrina Yuniawati

Tag:

Bagikan:

Trending

Perum BULOG Salurkan 1,3 Juta Ton Beras SPHP
Perum BULOG Salurkan 1,3 Juta Ton Beras SPHP Hingga Akhir 2025
Kementan Gandeng Swasta dan BUMN Dorong Investasi Sapi Perah
Swasta dan BUMN Investasi Sapi Perah Terintegrasi Di Jabar
Program GENIUS Perkuat Literasi Pangan dan Gizi Siswa
Program GENIUS Perkuat Literasi Pangan dan Gizi Siswa
Kementan Pantau Proses Penanganan dan Pengolahan Daging Dam
Kementan Pantau Proses Penanganan dan Pengolahan Daging Dam
NFA Usulkan Anggaran Rp16,10 Triliun Pada 2026
NFA Usulkan Anggaran Rp16,10 Triliun Pada 2026
Scroll to Top