Kini tak perlu lagi membeli berbagai alat. Cukup dengan Jaylor, empat perlakuan mulai dari penimbangan, pencacahan, pencampuran, dan pengiriman dapat teratasi.
Pemberian pakan berseling, antara hijauan dan konsentrat ternyata dapat menyebabkan perubahan pH di dalam tubuh sapi. Pasalnya, konsumsi karbohidrat yang mudah terfermentasi dapat menyebabkan konsentrasi asam lemak terbang atau Volatile Fatty Acid (VFA) di dalam rumen meningkat, akibatnya pH rumen pun turun. Begitu juga sebaliknya.
Perubahan pH yang terus menerus bisa membuat populasi dan aktivitas mikroba rumen menjadi menurun. Efeknya, produktivitas ternak pun turut melorot karena pencernaan yang terganggu.
Untuk menyiasati kondisi tersebut, peternak mulai banyak yang memberikan kedua bahan pakan secara berbarengan. Sayang, layaknya anak kecil yang diberi eskrim dan jamu, sapi pun akan memilih makanan yang enak dahulu.
Kelanjutan tentang tulisan ini baca di Tabloid AGRINA versi Cetak volume 9 Edisi No. 211 yang terbit pada Rabu, 212 yang terbit pada Rabu, 25 September 2013. Atau klik di www.scanie.com/featured/agrina.html
